JUBAH BOLA – Persebaya Surabaya meraih hasil yang memalukan. Mereka takluk 1-3 oleh Persija Jakarta di hadapan pendukungnya sendiri di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (18/10/2025) malam.
Laga pekan kesembilan BRI Super League 2025/2026 ini menjadi milik Persija sepenuhnya. Datang sebagai tim tamu, mereka langsung tampil menekan dan mendominasi permainan.
Tiga gol Persija lahir berkat Dony Pamungkas (21′), Jordi Amat (45+4′), dan eksekusi penalti Allano (73′). Sedangkan Persebaya baru bisa membalas melalui Leo Lelis di menit ke-78.
Duel ini menunjukkan bahwa Persebaya menghadapi banyak kesulitan. Kendati demikian, pelatih Eduardo Perez merasa laga sulit antara dua tim ini menjadikan tensi panas muncul sepanjang laga.
Kreativitas Macet

Kreativitas serangan Persebaya gagal muncul selama pertandingan. Francisco Rivera yang merupakan otak permainan tidak mampu berbuat banyak. Pun dengan Milos Raickovic yang tidak keluar sebagai alternatif.
Alhasil, lini serang tidak banyak mendapat supply bola. Winger Bruno Moreira tidak leluasa bergerak, sedangkan striker Mihailo Perovic juga kesulitan mendapat ruang.
“Menurut saya, ini adalah dua tim yang sangat kuat. Terkadang untuk satu penalti, untuk satu tendangan. Tentu saja, kami akan menganalisis pertandingan. Seperti yang kita tahu, ini dua tim yang ingin menang hari ini,” ungkap Perez.
Yuk gabung channel jubah bola untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)